Menurut dia, pemerintah tidak bisa mengintervensi PSSI karena Indonesia bisa dibekukan FIFA. SBY pun hanya bisa berharap semua pihak mendengarkan keluhan masyarakat yang sudah gerah dengan konflik para pengurus sepakbola dan kembali menata sepakbola Indonesia agar lebih maju di masa depan.
“Ada suara, serahkan ke civil society, setuju. Tapi saya berharap saudara-saudara kita yang ada di kepengurusan PSSI, dengarkanlah suara rakyat, jangan lukai rakyat. Jangan sibuk berantem. Masa enggak ada habis-habisnya. Carikan solusinya dengan baik, sehingga semangat yang begitu tinggi dari rakyat kita, tidak justru dihadiahi dengan konflik dan perselisihan yang tidak habis.Saya pikir pemerintah tidak harus selalu ikut campur tangan.
Saat ini PSSI diguncang oleh isu kudeta dengan lahirnya Komite Penyelamat Sepakbola Indonesia (KPSI). Sedangkan pengurus PSSI saat ini, Djohar Arifin juga sudah memecat empat anggota exco karena menggalang oposisi untuk menjatuhkan kepemimpinan Djohar Arifin. Masing-masing pihak pun merasa paling benar.
“Kita kasih kehormatan sekarang kepada PSSI, utamakan kepentingan rakyat. Kalau ada konflik, ada statuta dari FIFA. Jalankan itu. Saya kira komentar saya itu, teman-teman wartawan mari kita terus berikan semangat kepada Garuda Muda kita dan Garuda Senior agar mereka bisa lebih berhasil lagi.Terima kasih,” tutup SBY.
Jangan Lupa Di Like Ya Gan
0 comments:
Post a Comment