Lintasgoal.com-RIO DE JANEIRO – Desas-desus kembalinya José Mourinho ke Chelsea, kian santer setelah entrenador Real Madrid itu berpotensi besar hengkang musim panas ini. Akan tetapi, mantan gelandang Chelsea, Deco, mengaku ragu bahwa sang pelatih nyentrik itu bersedia comeback.
Alasannya adalah tantangan baru. Ya, Deco mengindikasikan keraguannya setelah sempat bersua dan ‘ngobrol’ sejenak di Madrid, Desember tahun lalu,: “Sulit membicarakan kemungkinan (kembali ke Chelsea) itu,” papar Deco.
“Saya bahkan tak bisa memastikan apakah dia akan pergi atau tidak. Tapi saya tak melihat ada kemungkinan bahwa dia ingin menjalani tantangan yang lama dengan klub yang pernah dia latih,” sambungnya, sebagaimana disitat Soccerway, Selasa (23/4/2013).
“Saya bertemu dengannya Desember lalu di Madrid, tapi kami tak punya kesempatan bicara banyak. Saya tak mendapat kesan bahwa dia ingin tantangan yang sama; dia ingin mencari tantangan baru,” lanjut punggawa klub liga Brasil, Fluminense itu.
Soal klub mana yang akan jadi pelabuhan baru The Only One, Deco menolak untuk turut campur atau setidaknya merayu mantan mentornya itu. Tapi setidaknya, klub manapun yang akan mendapat servisnya bakal menjumput manfaat besar, tak hanya perihal gelar, tapi juga filosofi sepakbola di klub itu.
“Mourinho seorang pelatih yang selalu melihat segala sesuatunya dengan berbeda. Dia mengendalikan segalanya yang terlibat dalam rutinitas sepakbola. Tidak hanya pertandingan atau sesi latihan,” tambah Deco.
“Dia mengerti bagaimana pemain berperilaku, dia mengendalikan segala hal yang terjadi dalam pertandingan. Dia punya kekuatan untuk meyakinkan Anda, tapi tak hanya dengan kata-kata, dia meyakinkan Anda dengan pengetahuannya setiap hari dan buat saya, itu fantastis,” sambungnya lagi.
Untuk sukses, sebuah tim mesti punya mental juara dan kepercayaan diri yang mapan. Deco merasakan itu saat dirinya masih di bawah asuhan Mourinho bersama FC Porto. Sebagai bukti, Porto pun sukses meraup titel Champions League satu dekade lalu.
“Pengalaman saya dengan Mourinho saat di Porto dan tanpa dia, kami tak mungkin bisa punya langkah maju. Dia membawa mental juara, kepercayaan diri, dan motivasi untuk terus mendaki ke level yang lebih tinggi kepada kami,” tuntas Deco.
0 comments:
Post a Comment