Lintasgoal.com-Lanjutan Premier League 2012/13 antara Liverpool dengan Manchester City, Minggu (26/8/2012) di Anfield akan menjadi duel unik. Luis Suarez dan Carlos Tevez akan bersaing menjadi pemain kontroversial terbaik di Inggris. Pertandingan antara dua musuh Manchester United tersebut layak bertajuk The Battle of The Bad Boys.
Siapa yang tidak mengenal Luis Suarez dan Carlos Tevez. Keduanya dikagumi sekaligus dibenci oleh publik Inggris yang terkenal “kejam” dengan pemain yang mereka benci. Luis Suarez menjadi musuh utama di Inggris sejak kedapatan melakukan pelecehan berbau rasial kepada bek Manchester United, Patrice Evra.
Sebelumnya, Suarez juga dibenci lantaran kerap melakukan diving, sesuatu yang sangat diharamkan di persepakbolaan Inggris.
Setelah kembali dari masa hukuman selama beberapa pertandingan, eks Ajax Amsterdam itu kembali berulah. Menghadapi Manchester United di Old Trafford, Suarez menolak menjabat tangan Patrice Evra sebelum kick off. Evra sempat berusaha memanggil Suarez tapi, si Bengal tersebut melenggang begitu saja.
Carlos Tevez setali tiga uang. Eks Boca Junior itu pernah minta dijual dengan alasan keluarga meski akhirnya dia mengatakan akan bertahan bersama The Citizens. Puncaknya kebengalannya adalah ketika Tevez menolak perintah Roberto Mancini untuk bertanding di tengah pertandingan Champions League melawan Bayern Muenchen. Buntutnya, Tevez mudik ke Argentina tanpa seijin klub.
Well, duel sengit antara Liverpool dengan Manchester City di Anfield akan menjadi panggung kedua pemain kontroversial untuk membuktikan siapa yang terbaik. Luis Suarez bahkan sesumbar dirinya lebih baik daripada Carlos Tevez.
Sesumbar itu berasal dari pengalamannya berduel dengan Tevez saat Uruguay melawan Argentina di perempat final Copa America tahun lalu. Saat itu, Uruguay berhasil mengalahkan Argentina melalui adu penalti. Suarez termasuk pemain yang berhasil menjebol gawang Argentina di babak adu penalti.
Meski demikian, Suarez tidak menyepelekan Carlitos. Menurut Suarez, meski sempat mengalami masa sulit, Carlos Tevez telah menunjukkan kedewasaan dan mampu mengatasi masalah-masalah tersebut.
“Dia (Carlos Tevez) mengalami sejumlah masalah musim lalu, namun Carlos adalah sosok yang dewasa dan telah mampu mengatasi masalah-masalah itu. Dia merupakan pemain yang hebat dan semua orang di Inggris sangat menikmati menonton permainannya,” kata pemain yang sempat berkunjung ke Jakarta itu di The Sun.
0 comments:
Post a Comment