Baru lepas dari cengkraman rival sekota, Tottenham Hotspur, Arsenal yang sedang dalam kepercayaan diri harus berhadapan dengan Liverpool, tim yang juga tengah menunjukkan kembali eksistensi sebagai klub papan atas di tanah Britania Raya.
Modal kedua tim untuk merebut poin tambahan di pekan ke-27, sama-sama meyakinkan. The Gunners sebelumnya menghabisi Spurs dengan produktifitas tinggi hingga mereka menang 5-2.Kemenangan itu juga cukup fenomenal, karena pasukan Arsene Wenger sempat dipukul 2-0 lebih dulu.
Sedangkan, Liverpool baru saja mengangkat trofi Carling Cup setelah memupuskan ambisi Cardiff City di partai final. Kesuksesan ini tentu saja akan membuat suasana di ruang ganti The Reds lebih bergairah. Pasalnya inilah trofi pertama yang mereka raih sejak 2006 lalu.
Di pertemuan terakhir, Liverpool juga membawa kemenangan manis.Secara mengejutkan,Anfield Genk menumbuk Arsenal 2-0 di hadapan para Gooners yang setelah hasil menyakitkan itu kembali menyaksikan tim mereka dihancurkan Manchester United 8-2 satu pekan berselang.
Tapi kali nanti di Anfield, Liverpool dipastikan lebih sulit menumbangkan Arsenal. Meriam London kini sudah relatif lebih stabil tidak seperti saat musim baru dimulai di mana mereka baru kehilangan sejumlah pilar seperti Samir Nasri dan Cesc Fabregas. Singkatnya, Arsenal lebih ganas dibanding di awal musim.
Meski ada enam pemain Arsenal yang masih berkutat dengan cedera, namun daya gedor Arsenal patut diwaspadai. 13 gol mereka kantongi dari tiga partai terakhir di Premier League.Mungkin yang masih bermasalah adalah lini belakang Arsenal yang kadang tampil inkonsisten. Itu terlihat ketika mereka dibekap AC Milan di Liga Champions empat gol tanpa balas di San Siro 16 Februari lalu.
Luis Suarez cs, bisa mengkesploitasi lemahnya barisan belakang Arsenal dengan kecepatannya. Kenny Dalglish, juga bisa memanfaatkan tusukan dengan bola-bola atas dengan memasang Andi Caroll sebagai targetman atau mesin pemantul untuk menciptakan chaos di jantung pertahanan The Gunners.
Dalglish sendiri perlu menyiapkan strategi jitu untuk meredam paket mesin gol Arsenal yaitu Robin van Persie, Alex Oxlade- Chamberlain, Gervinho dan Theo Walcott. Nama terakhir bisa menjadi ancaman serius bagi The Kops, karena determinasi tinggi membuat serangan Arsenal sangat berbahaya.
Faktor non teknis juga bisa merepotkan Liverpool, setelah hampir bisa dipastikan kehilangan kesempatan merebut gelar musim ini. Meski Premier League masih bergulir, namun peluang mereka sangat tipis karena selisih poin yang jauh dengan pemuncak klasemen. Begitu pun nasib mereka di Liga Champions di ujung tanduk, setelah di leg pertama 16 besar dikalahkan AC Milan 4-0. Yang paling realistis untuk dikejar skuad Arsene Wenger musim ini adalah tiket Liga Champions. Dan mereka tentu tidak mau, Liverpool mengacaukan satu-satunya medan perburuan yang tersisa.
7 pertemuan terakhir
Arsenal 0-2 Liverpool (20/8/2011)
Arsenal 1-1 Liverpool
Liverpool 1-1 Arsenal
Arsenal 1-0 Liverpool
Liverpool 1-2 Arsenal
Arsenal 2-1 Liverpool
Liverpool 4-4 Arsenal (22/4/2009)
0 comments:
Post a Comment