Legenda sepakbola, Alan Shearer, mengatakan bila Fernando Torres telah berubah menjadi seorang yang pengecut. Shearer menilai Torres kerap merasa ketakutan dan menghindar ketika dirinya mendapatkan peluang untuk mencetak gol.
Mandulnya Torres dalam mencetak gol bagi Chelsea belakangan ini memang membuat banyak pihak merasa kecewa. Hal tersebut ternyata mendapatkan perhatian dari mantan pemain Newcastle United, Alan Shearer.
Ia mengatakan bila pemain bernilai 50 juta pounds tersebut, adalah pemain yang pengecut saat mendapat peluang cetak gol. Shearer merasa Torres sangat takut akan kritikan yang datang padanya.
“Kini, Fernando Torres berubah menjadi seorang striker yang pengecut. Ia takut sekali bila mendapatkan peluang, karena takut bila akan menyiakan peluang itu. Ia takut akan hasil akhirnya apabila peluangnya berakhir dengan melebar,” jelas Shearer pada The Sun, Selasa (28/2/2012).
“Ia sudah tak ingin lagi berada dalam posisi untuk mencetak gol. Pasalnya, ia takut akan mendapatkan kritikan karena menyiakan peluangnya tersebut,” sambungnya.
Shearer melihat kondisi tersebut ketika Chelsea sukses mengalahkan Bolton Wanderers dengan skor 3-0, pekan kemarin. Di mana Shearer merasa Torres membuang peluangnya dengan takut masuk ke kotak penalti Bolton.
“Ia benar-benar mendapatkan peluang yang cukup sempurna untuk mencetak gol di 15 menit terakhir kala melawan Bolton. Di saat Juan Mata siap untuk memberikan umpan dalam kotak penalti, Torres malah menghindar dan tidak menghampiri. Ia sepertinya tak ingin cetak gol,” tandasnya.
Mandulnya Torres dalam mencetak gol bagi Chelsea belakangan ini memang membuat banyak pihak merasa kecewa. Hal tersebut ternyata mendapatkan perhatian dari mantan pemain Newcastle United, Alan Shearer.
Ia mengatakan bila pemain bernilai 50 juta pounds tersebut, adalah pemain yang pengecut saat mendapat peluang cetak gol. Shearer merasa Torres sangat takut akan kritikan yang datang padanya.
“Kini, Fernando Torres berubah menjadi seorang striker yang pengecut. Ia takut sekali bila mendapatkan peluang, karena takut bila akan menyiakan peluang itu. Ia takut akan hasil akhirnya apabila peluangnya berakhir dengan melebar,” jelas Shearer pada The Sun, Selasa (28/2/2012).
“Ia sudah tak ingin lagi berada dalam posisi untuk mencetak gol. Pasalnya, ia takut akan mendapatkan kritikan karena menyiakan peluangnya tersebut,” sambungnya.
Shearer melihat kondisi tersebut ketika Chelsea sukses mengalahkan Bolton Wanderers dengan skor 3-0, pekan kemarin. Di mana Shearer merasa Torres membuang peluangnya dengan takut masuk ke kotak penalti Bolton.
“Ia benar-benar mendapatkan peluang yang cukup sempurna untuk mencetak gol di 15 menit terakhir kala melawan Bolton. Di saat Juan Mata siap untuk memberikan umpan dalam kotak penalti, Torres malah menghindar dan tidak menghampiri. Ia sepertinya tak ingin cetak gol,” tandasnya.
0 comments:
Post a Comment