Kemenangan ini menambah koleksi poin I Bianconeri menjadi 65, unggul satu poin atas juara bertahan AC Milan yang harus turun ke posisi kedua setelah dipermalukan tamunya, Fiorentina, 2-1 dalam laga yang digelar lebih awal di San Siro.
Juventus sempat memimpin klasemen sepanjang paruh pertama musim ini sebelum rentetan hasil imbang di awal paruh kedua membuat mereka digeser oleh Milan.
Tapi, belakangan tim asuhan Antonio Conte ini kembali bangkit dengan meraih empat kemenangan beruntun. Usai mengalahkan Fiorentina (5-0), Inter Milan (2-0) dan Napoli (3-0), Juventus terus tancap gas dengan menghajar Palermo 2-0.
Dengan begitu, La Vecchia Signora membukukan total 12 gol dalam keempat pertandingan itu tanpa kebobolan satu pun. Hasil ini juga memperpanjang status mereka sebagai satu-satunya tim yang belum terkalahkan di Italia musim ini.
Juventus mendapat suntikan moral menjelang pertandingan ini setelah mendengar kabar kekalahan Milan dari Fiorentina. Mereka juga diuntungkan oleh kondisi Palermo yang pincang menyusul absennya sejumlah pilar karena sanksi (Nicolas Bertolo, Abel Hernandez, Andrea Mantovani dan Massimo Donati) dan cedera (Federico Balzaretti, Matias Silvestre dan Aguirregaray).
Kondisi ini memungkinkan Juventus untuk lebih mendominasi pertandingan dan mereka seharusnya bisa unggul di babak pertama kalau saja bisa menyelesaikan peluang-peluang yang didapat dengan lebih baik.
Juventus baru bisa memecah kebuntuan di menit ke-55 lewat gol sundulan Leonardo Bonucci yang memanfaatkan sepak pojok Andrea Pirlo.
Ketertinggalan ini membuat Palermo makin meningkatkan serangan, tapi gawang mereka justru kembali kebobolan oleh gol Fabio Quagliarella di menit ke-69 setelah bekerja sama dengan Alessandro Matri.
Jangan Lupa Di Like Ya Gan
0 comments:
Post a Comment