Lintasgoal.com- Lagi-lagi pelatih Arsenal, Arsene Wenger mengungkapkan hal berbau kontroversial. Wenger menilai bahwa semua uang yang dikeluarkan Manchester City selama ini akan sia-sia jika mereka tidak mampu mengatasi masa-masa penting untuk meraih gelar.
“Saya yakin City akan gagal meraih gelar musim ini. Manchester United yang akan juara. Sebab City tidak memiliki syaraf seperti yang dimiliki Manchester United,” kata Wenger seperti dikutip The Mirror, Sabtu (7/4/2012).
Menurut pelatih asal Prancis ini, masalah mendasar yang dihadapi City relatif telah hilang, karena mereka mampu untuk tampil mengesankan di hadapan pendukungnya. Namun, City masih memiliki masalah saat mengalami laga tandang.
Berbeda dengan anak-anak Setan Merah yang mampu mengatasi saat-saat krusial saat melakoni laga tandang. Hal ini terlihat saat anak asuh Sir Alex Ferguson menghadapi Blackburn Rovers di Ewood Park, Senin lalu.
“Alex Ferguson memasukan Ryan Giggs saat laga tersisa 15 menit lagi. Permainan Manchester United dapat berubah hanya dalam kurun waktu lima menit, dan dua gol tercipta,” sambung Wenger.
Lebih lanjut, United unggul dalam segi pengalaman, mereka juga memiliki pemain-pemain yang mampu mengubah keadaan seperti yang mereka inginkan. Sedangkan City tidak memiliki semua itu, terutama saat mereka menjalani laga tandang.
“Sir Alex mampu melakukan perubahan hanya dalam tempo 15 menit terakhir, saat kedudukan masih 0-0. ketika dirinya yakin lini belakangnya cukup kuat dan timnya tidak melakukan kesalahan,” tutup Wenger.
Yang terjadi di kubu City justru sebaliknya. Saat mereka menghadapi Sunderland di depan para pendukungnya dan tertinggal 1-3, mereka panik. Terlebih saat Mario Balotelli kedapatan bertengkar dengan rekan-rekannya, seperti Yaya Toure dan Carlos Tevez, suasana semakin bertambah buruk.
“Saya yakin City akan gagal meraih gelar musim ini. Manchester United yang akan juara. Sebab City tidak memiliki syaraf seperti yang dimiliki Manchester United,” kata Wenger seperti dikutip The Mirror, Sabtu (7/4/2012).
Menurut pelatih asal Prancis ini, masalah mendasar yang dihadapi City relatif telah hilang, karena mereka mampu untuk tampil mengesankan di hadapan pendukungnya. Namun, City masih memiliki masalah saat mengalami laga tandang.
Berbeda dengan anak-anak Setan Merah yang mampu mengatasi saat-saat krusial saat melakoni laga tandang. Hal ini terlihat saat anak asuh Sir Alex Ferguson menghadapi Blackburn Rovers di Ewood Park, Senin lalu.
“Alex Ferguson memasukan Ryan Giggs saat laga tersisa 15 menit lagi. Permainan Manchester United dapat berubah hanya dalam kurun waktu lima menit, dan dua gol tercipta,” sambung Wenger.
Lebih lanjut, United unggul dalam segi pengalaman, mereka juga memiliki pemain-pemain yang mampu mengubah keadaan seperti yang mereka inginkan. Sedangkan City tidak memiliki semua itu, terutama saat mereka menjalani laga tandang.
“Sir Alex mampu melakukan perubahan hanya dalam tempo 15 menit terakhir, saat kedudukan masih 0-0. ketika dirinya yakin lini belakangnya cukup kuat dan timnya tidak melakukan kesalahan,” tutup Wenger.
Yang terjadi di kubu City justru sebaliknya. Saat mereka menghadapi Sunderland di depan para pendukungnya dan tertinggal 1-3, mereka panik. Terlebih saat Mario Balotelli kedapatan bertengkar dengan rekan-rekannya, seperti Yaya Toure dan Carlos Tevez, suasana semakin bertambah buruk.
Jangan Lupa Di Like Ya Gan
0 comments:
Post a Comment