LintasGoal.com-PSSI membeberkan bahwa berkas dukungan Kongres Luar Biasa yang diajukan 452 anggota mereka tidak semuanya valid. Ketua Umum PSSI Djohar Arifin Husin menyatakan, setelah diverifikasi oleh tim khusus bentukannya, jumlah surat dukungan KLB kurang dari dua per tiga dari anggota PSSI."Kami baru menyelesaikan tahap pertama. Ini baru tahap pengenalan, belum mendalami. Dari jumlah tersebut, masih jauh dari dua per tiga anggota. Kami sepakat tidak ada alasan untuk melakukan KLB. Pada tahap pertama saja sudah gagal, apalagi di tahap berikutnya," kata Djohar di sela-sela rapat Komite Eksekutif PSSI di Hotel Crown, Jakarta Selatan, Selasa (10/1/2012).
Sekretaris Jendral PSSI Tri Goestoro mengatakan, langkah awal dalam verifikasi adalah mengecek kembali berapa anggota PSSI. Setelah diperiksa, kata Tri, ternyata jumlah anggota PSSI sebanyak 588 anggota. PSSI kemudian menghitung jumlah dokumen dukungan KLB yang diterima PSSI, yakni sebanyak 460 surat.
"Dari 460 surat, ada 11 yang isinya sama atau rangkap dua. Jadi sisanya 449 suara. Lalu, dari 449 surat, kita cocokkan dengan jumlah anggota PSSI yang berjumlah 588 tersebut. Ternyata kita dapati 80 berstatus bukan anggota dan masih calon anggota, dengan demikian jumlahnya menjadi 369," kata Tri.
Tri menyatakan, PSSI memiliki surat fakta integritas dari klub divisi satu dan dua berjumlah 49 klub. Dengan demikian, jumlah dukungan yang sah untuk penyelenggaraan KLB hanya 320 suara atau 54,4 persen dari total jumlah anggota PSSI.
Komite Penyelamat Sepak Bola Indonesia (KPSI) mengklaim bahwa 452 anggota PSSI melayangkan surat mosi tidak percaya terhadap PSSI dan meminta diadakannya KLB untuk merombak kepengurusan PSSI. Setelah menerima berkas ini, PSSI langsung membentuk tim verifikasi yang diketuai oleh Tri Goestoro. Tim verifikasi sudah bekerja sejak 3 Januari 2012 dan menyelesaikan tugasnya pada Senin (9/1/2012) kemarin malam.
http://bola.kompas.com/read/2012/01/10/21424470/Djohar.Surat.Dukungan.KLB.Tidak.Semuanya.Valid
0 comments:
Post a Comment